Program Sarapan Pagi FRI
Pada artikel Intrapreneurship Profile perdana ini kami tertarik untuk membahas mengenai Program Sarapan Pagi Gratis FRI.
Program Sarapan Pagi Gratis FRI ini merupakan salah satu program yang diselenggarakan oleh Urusan Kemahasiswaan Fakultas Rekayasa Industri. Salah seorang yang pemrakarsa kegiatan ini adalah Faishal Mufied Al Anshary, S.Kom, M.Kom, M.SC., dosen sekaligus Kepala Urusan Kemahasiswaan Fakultas Rekayasa Industri. Kemahsiswaan FRI mengadakan kegiatan ini terinspirasi dari koperasi ITB yang mengadakan kegiatan yang sama sebagai salah satu Customer Relation Responsibility (CSR).
Kemahasiswaan melakukan inisiasi Program Sarapan Pagi Gratis FRI sejak awal Januari 2019 atau awal semester lalu, pada realisasinya kegiatan ini tidak dilaksanakan rutin setiap minggu namun disesuaikan dengan jumlah donasi yang didapatkan dari para donatur. Program ini tidak hanya memiliki donatur tetap namun tidak menutup kemungkinan bagi donatur lainnya yang ingin ikut berpartisipasi.
Faishal mengatakan bahwa motivasi diadakannya program sarapan pagi gratis ini karena adanya jadwal praktikum yang dimulai jam 06.00 – 08.00 dan banyak teman-teman mahasiswa yang sakit karena tidak sempat sarapan. Awal diadakan program ini, Kemahasiswaan menyediakan nasi kuning serta minuman sereal yang ditempatkan di Lobi Gedung Karang atau lebih dikenal dengan Gedung C.
Selain program memberikan sarapan secara gratis, Kemahasiswaan melakukan program terbaru yang diakan pada hari Jum’at (12/4). Program tersebut adalah menjual sarapan nasi bungkus dan minuman dapat dibeli dengan harga Rp. 3.000 (Tiga Ribu Rupiah). Dana yang didapatkan pada program tersebut dijadikan modal untuk melangsungkan program selanjutnya. Hal itu dilakukan agar program-program yang direncanakan dapat terus berjalan.
Tujuan utama Program Sarapan Pagi Gratis FRI ini adalah untuk berbagi dan melakukan campaign mengenai pentingnya sarapan pagi. Walaupun program ini hanya dilaksanakan setiap selasa dan jumat, Kemahasiswaan berharap mahasiswa dapat menangkap pesan dari campaign ini karena masalah yang dihadapi oleh mahasiswa saat ini adalah malas untuk sarapan. Faishal juga berharap agar Program Sarapan Pagi Gratis FRI ini dapat dilaksanakan juga oleh fakultas-fakultas lain karena selain untuk berbagi program ini pun untuk melakukan campaign mengenai pentingnya sarapan pagi sehat.
“Saya harap para pembaca untuk dapat menyempatkan dan mementingkan sarapan. Sarapan itu penting sehingga jangan sepelekan sarapan. Karena apa yang kita makan pertama kali di pagi hari itu menentukan aktivitas kita selama satu hari penuh. Jika kita sarapan sehat, insya allah kita bisa melaksanakan kegiatan di satu hati itu dengan sehat.”, ujar Faishal